Fungsi linear
FUNGSI LINEAR
Pembentukan fungsi linear atau persamaan linear
Cara dwi kordinat
Andaikan diketahui bahwa titik A (2,3) dan titik B (6,5) maka persamaan linearnya adalah:
=
=
=
4y – 12 = 2x – 4, 4y = 2x + 8, y= 2 + 0,5x
Cara koordinat lereng
Dengan rumus
Andaikan diketahuibahwa titik A (2,3) dan lereng garisnya adalah 0,5 maka persamaan linear yang memenuhi kedua data ini adalah:
y – y1 = b (x – x1)
y – 3 = 0,5(x – 2)
y – 3 = 0,5x – 1, y = 2 + 0,5 x
Cara penggal lereng
Andaikan penggal dan lereng garis y = f(x) masing-masing adalah 2 dan 0,5 maka persamaan linearnya adalah:
y = 2 + 0,5x.
Cara dwi penggal
c = peggal horizontal
misalkan penggal sebuah garis pada sumbu vertikal dan sumbu horizontal masing-masing 2 dan -4, maka persamaan linear yang memenuhinya ialah:
y =
y = 2- x
y = 2 + 0,5x
Pencarian akar-akar persamaan linear
Cara subtitusi
Carilah nilai variabel x dan y dari kedua persamaan berikut:
2x + 3y = 21 dan x + 4y = 23
Penyelesaian:
2x + 3y = 21
2 (23 – 4y) + 3y = 21
46 – 5y = 21
y = 5
untuk mendapatkan nilai x, masukkan hasil y = 5 ke dalam salah satu persamaan semula:
x + 4(5) = 23
x + 20 = 23
x = 3
jadi akar akar persamaan tersebut adalah x = 3 dan y = 5.
Cara eliminasi
Contoh carilah nilai variabel-variabel x dan y dari persamaan berikut:
2x +3y = 21 dan x + 4y = 23
Misalkan yang mau dihilangkan adalah x, maka kalikan persamaan pertama dengan 1 dan persamaan kedua dengan 2.
2x +3y = 21 ///x1/// 2x + 3y = 21
x + 4y = 23 ///x2/// 2x + 8y = 46
kalikanlah agar x hilang:
y = 5
diperoleh x = 3. Jadi akar-akar persamaannya adalah x = 3 dan y = 5.
Cara determinan
Prinsip pengerjaan determinan ialah dengan mengalikan unsur-unsurrnya secara diagonal, dari kiri atas menurun ke kanan bawah dan dari kiri bawah ke kanan atas , kemudian hasil perkalian menurun dikurangi hasi, perkalian keatas.
Contoh:
///2 -4///
= (2.7) – (5.-4) = 14 + 20 = 34
///5 7///
Pembentukan fungsi linear atau persamaan linear
Cara dwi kordinat
Andaikan diketahui bahwa titik A (2,3) dan titik B (6,5) maka persamaan linearnya adalah:
=
=
=
4y – 12 = 2x – 4, 4y = 2x + 8, y= 2 + 0,5x
Cara koordinat lereng
Dengan rumus
Andaikan diketahuibahwa titik A (2,3) dan lereng garisnya adalah 0,5 maka persamaan linear yang memenuhi kedua data ini adalah:
y – y1 = b (x – x1)
y – 3 = 0,5(x – 2)
y – 3 = 0,5x – 1, y = 2 + 0,5 x
Cara penggal lereng
Andaikan penggal dan lereng garis y = f(x) masing-masing adalah 2 dan 0,5 maka persamaan linearnya adalah:
y = 2 + 0,5x.
Cara dwi penggal
c = peggal horizontal
misalkan penggal sebuah garis pada sumbu vertikal dan sumbu horizontal masing-masing 2 dan -4, maka persamaan linear yang memenuhinya ialah:
y =
y = 2- x
y = 2 + 0,5x
Pencarian akar-akar persamaan linear
Cara subtitusi
Carilah nilai variabel x dan y dari kedua persamaan berikut:
2x + 3y = 21 dan x + 4y = 23
Penyelesaian:
2x + 3y = 21
2 (23 – 4y) + 3y = 21
46 – 5y = 21
y = 5
untuk mendapatkan nilai x, masukkan hasil y = 5 ke dalam salah satu persamaan semula:
x + 4(5) = 23
x + 20 = 23
x = 3
jadi akar akar persamaan tersebut adalah x = 3 dan y = 5.
Cara eliminasi
Contoh carilah nilai variabel-variabel x dan y dari persamaan berikut:
2x +3y = 21 dan x + 4y = 23
Misalkan yang mau dihilangkan adalah x, maka kalikan persamaan pertama dengan 1 dan persamaan kedua dengan 2.
2x +3y = 21 ///x1/// 2x + 3y = 21
x + 4y = 23 ///x2/// 2x + 8y = 46
kalikanlah agar x hilang:
y = 5
diperoleh x = 3. Jadi akar-akar persamaannya adalah x = 3 dan y = 5.
Cara determinan
Prinsip pengerjaan determinan ialah dengan mengalikan unsur-unsurrnya secara diagonal, dari kiri atas menurun ke kanan bawah dan dari kiri bawah ke kanan atas , kemudian hasil perkalian menurun dikurangi hasi, perkalian keatas.
Contoh:
///2 -4///
= (2.7) – (5.-4) = 14 + 20 = 34
///5 7///
Komentar
Posting Komentar